Assalamualaikum Semua
AwA.blade.php
UwU.blade.php
OwO.blade.php
Setelah itu kita Ubah file routes/web.php
view(‘nama_view’) adalah fungsi bawaan laravel untuk memanggil view
return view artinya mengembalikan (return) view yang telah dipanggil ke
pengguna yang memanggil alamat tersebut
Mengirim Data Ke View
Cara 1
Menggabungkan data dalam satu variabel array asosiatif, sehingga data yang
dikirim ke view hanya 1 saja contohnya seperti route UwU dan AwA
Cara 2
Membuat variabel masing-masing untuk data yang akan dikirim ke view,
gunakan compact untuk mengirimkan data ke view nya. seperti route OwO
lalu ubah masing masing file view yang dipakai menjadi seperti berikut
AwA.blade.php
UwU.blade.php
OwO.blade.php
Hasilnya akan seperti berikut
Perbedaan nya apa cara 1 dan cara 2?
perbedaannya sebagai berikut:
Cara 1: Membuat array lalu dikirmkan ke views
Cara 2: Membuat variable lalu dimasukkan ke parameter compact yang nantinya akan menjadi sebuah array
Hallo semua selamat datang kembali. Saya Muhammad Aslam atau panggil saja Mas Lam akan berbagi pengetahuan tentang framework khususnya laravel langsung saja tanpa banyak basa basi lagi yu urang belajar framework
APA ITU FRAMEWORK?
Framework bisa di gambarkan sebagai berikut
Tukang bangunan berkerja secara bersama-sama untuk membangun suatu
bangunan
Semua tukang bangunan mengetahui berapa jumlah batu bata, semen dan pasir
yang diperlukan untuk membuat tembok dengan ukuran tertentu
Semua tukang bangunan mengetahui berapa jarak antara batu bata dan semen
yang harus ditempelkan antar batu bata
APA ITU FRAMEWORK PADA PEMROGRAMAN?
Definisi
Framework atau bahasa indonesianya kerangka kerja adalah sebuah software
untuk memudahkan para programmer membuat aplikasi atau web yang isinya
adalah berbagai fungsi, plugin, dan konsep sehingga membentuk suatu sistem
tertentu. Dengan menggunakan framework, sebuah aplikasi akan tersusun dan
terstruktur dengan rapi.
Dikarenakan Laravel menjadi salah satu framework favorit untuk PHP jadi disini saya menggunakan laravel sebagai materi framework
KONSEP MVC
Definisi
Model-View-Controller atau MVC adalah sebuah metode untuk membuat
sebuah aplikasi dengan memisahkan data (Model) dari tampilan (View) dan
cara bagaimana memprosesnya (Controller). Dalam implementasinya
kebanyakan framework dalam aplikasi website adalah berbasis arsitektur
MVC. MVC memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen
utama yang membangun sebuah aplikasi seperti manipulasi data, antarmuka
pengguna, dan bagian yang menjadi kontrol dalam sebuah aplikasi web
LARAVEL FRAMEWORK
Definisi
Laravel adalah framework PHP MVC yang dikembangkan oleh Taylor Otwell
pada tahun 2011 dan sekarang telah mencapai versi 7 dan dengan slogan
laravel “PHP THAT DOESN’T HURT. CODE HAPPY & ENJOY THE FRESH
AIR.” Kita akan merasa bahwa pemrograman php itu menyenangkan dan
mudah karna Banyak sekali fitur-fitur yang akan sangat membantu kita dalam
menulis code
FITUR LARAVEL FRAMEWORK
RESTful Routing
RESTful adalah cara baru dalam mengelola request seperti GET, POST, PUT,
PATCH, DELETE, STORE
Composer
Composer adalah Depedency Management PHP yang membantu programmer
untuk menggunakan library. Semua dependency ini di host di packagist.org
Command Line Tools (Artisan)
Fitur command line untuk memudahkan programmer melakukan beberapa
pekerjaan, misalnya membuat database migration, server application,
database seeding, creating controller & model dan masih banyak yang
lainnya.
Beautiful Template Engine
Laravel dilengkapi dengan template engine dengan nama Blade Template
Engine untuk memudahkan penggabungan kode PHP pada HTML
Eloquent ORM
Fitur Eloquent ORM (Object Relational Model) memungkinkan penulisan
kode yang berhubungan dengan objek (Entitas / Tabel pada Database)
dioperasikan menggunakan konsep OOP
Database Migration
Fitur untuk menjaga histori migrasi database (CREATE, ALTER, DROP),
mengaplikasikan migrasi baru ataupun mengembalikannya.
Laravel Framework
untuk bisa menggunakan laravel silahkan ikuti langkah langkah berikut:
PERSIAPAN
Pastikan versi PHP pada komputer anda diatas 7.1, cek di PHP Info
http://localhost/dashboard/phpinfo.php
Install Composer terbaru
https://getcomposer.org/Composer-Setup.exe
Cara 1 – Copy dari ZIP
Extract laravel5.7-fresh ke folder htdocs anda
Cara 2 – Install melalui composer
Buka CMD, masuk ke folder htdocs anda (menggunakan CD), kemudian
jalankan perintah berikut:
JALANKAN LARAVEL
Buka Web Browser
http://localhost/laravel5.7-fresh/public/
Dimana laravel5.7-fresh adalah nama folder laravel anda.
perhatian : CASE SENSITIVE!
STRUKTUR FOLDER LARAVEL
Folder utama laravel atau disebut dengan ROOT FOLDER
.env
File konfigurasi yang hanya berlaku untuk environment local
saja atau dimana file ini berada
composer.json
File yang berisi kumpulan dependency yang digunakan di
project ini. Anda dapat menambahkannya dengan perintah
composer require atau langsung menulisnya didalam file ini.
app
Tempat menyimpan seluruh file yang
berhubungan dengan aplikasi yang akan dibangun
dan tempat menyimpan file Model
app/Http/Controllers
Tempat menyimpan file controller
config
Tempat menyimpan seluruh file yang
berhubungan dengan konfigurasi aplikasi Laravel
yang akan dibangun, mulai dari database, tempat
menyimpan file hasil upload, konfigurasi untuk
melakukan pengiriman email, dan sebagainya.
database
Tempat menyimpan seluruh file yang
berhubungan dengan database migration dan
database seeder
Database Migration: File yang berhubungan
dengan migrasi database (CREATE, ALTER,
DROP TABLE)
Database Seeder: File yang berhubungan
dengan data dummy
public
Tempat menyimpan seluruh file yang nantinya
dapat diakses secara publik oleh pengguna.
Contohnya: css, js, gambar hasil upload, file selain
gambar yang diupload oleh pengguna.
resources
Tempat menyimpan seluruh file views dari
aplikasi yang akan dibangun. Views menggunakan
template engine bernama blade sehingga setiap
kali anda membuat file untuk view, maka harus
ditambahkan ekstensi .blade
web.php
File yang berisi kumpulan route dari sistem yang
akan dibangun. Route ini yang nantinya diakses
oleh pengguna dan diarahkan sesuai dengan kode
yang kita tulis.
BENTUK UMUM PENULISAN ROUTE
Bentuk umum mendefinisikan Route pada file web.php
Route::get(‘/nama-rute’, FUNCTION);
Menulis nama-rute tidak boleh menggunakan simbol (!@#$%^&*()~`/.,;:’”)
nama-rute tidak boleh mengandung spasi, sebaiknya spasi diganti menggunakan
dash (-)
Sekarang kita akan mempraktekannya
1. Buat 3 rute berbeda (bebas) dengan tipe GET berdasarkan bentuk umum
penulisan Route
2. Buat 3 views berbeda (bebas) dan panggil view tersebut di route yang
sudah anda buat di studi kasus 1
pertama kita buat 3 rute berbeda dengan tipe GET dengan penulisan Router sekarang buat file baru di resources/views/belajar.blade.php dan juga buat 3 rute lain dengan nama dan isian bebas
dengan codingan seperti atau bebas berikut
belajar.blade.php
APA ITU FRAMEWORK?
Framework bisa di gambarkan sebagai berikut
Tukang bangunan berkerja secara bersama-sama untuk membangun suatu
bangunan
Semua tukang bangunan mengetahui berapa jumlah batu bata, semen dan pasir
yang diperlukan untuk membuat tembok dengan ukuran tertentu
Semua tukang bangunan mengetahui berapa jarak antara batu bata dan semen
yang harus ditempelkan antar batu bata
APA ITU FRAMEWORK PADA PEMROGRAMAN?
Definisi
Framework atau bahasa indonesianya kerangka kerja adalah sebuah software
untuk memudahkan para programmer membuat aplikasi atau web yang isinya
adalah berbagai fungsi, plugin, dan konsep sehingga membentuk suatu sistem
tertentu. Dengan menggunakan framework, sebuah aplikasi akan tersusun dan
terstruktur dengan rapi.
Dikarenakan Laravel menjadi salah satu framework favorit untuk PHP jadi disini saya menggunakan laravel sebagai materi framework
KONSEP MVC
Definisi
Model-View-Controller atau MVC adalah sebuah metode untuk membuat
sebuah aplikasi dengan memisahkan data (Model) dari tampilan (View) dan
cara bagaimana memprosesnya (Controller). Dalam implementasinya
kebanyakan framework dalam aplikasi website adalah berbasis arsitektur
MVC. MVC memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen
utama yang membangun sebuah aplikasi seperti manipulasi data, antarmuka
pengguna, dan bagian yang menjadi kontrol dalam sebuah aplikasi web
LARAVEL FRAMEWORK
Definisi
Laravel adalah framework PHP MVC yang dikembangkan oleh Taylor Otwell
pada tahun 2011 dan sekarang telah mencapai versi 7 dan dengan slogan
laravel “PHP THAT DOESN’T HURT. CODE HAPPY & ENJOY THE FRESH
AIR.” Kita akan merasa bahwa pemrograman php itu menyenangkan dan
mudah karna Banyak sekali fitur-fitur yang akan sangat membantu kita dalam
menulis code
FITUR LARAVEL FRAMEWORK
RESTful Routing
RESTful adalah cara baru dalam mengelola request seperti GET, POST, PUT,
PATCH, DELETE, STORE
Composer
Composer adalah Depedency Management PHP yang membantu programmer
untuk menggunakan library. Semua dependency ini di host di packagist.org
Command Line Tools (Artisan)
Fitur command line untuk memudahkan programmer melakukan beberapa
pekerjaan, misalnya membuat database migration, server application,
database seeding, creating controller & model dan masih banyak yang
lainnya.
Beautiful Template Engine
Laravel dilengkapi dengan template engine dengan nama Blade Template
Engine untuk memudahkan penggabungan kode PHP pada HTML
Eloquent ORM
Fitur Eloquent ORM (Object Relational Model) memungkinkan penulisan
kode yang berhubungan dengan objek (Entitas / Tabel pada Database)
dioperasikan menggunakan konsep OOP
Database Migration
Fitur untuk menjaga histori migrasi database (CREATE, ALTER, DROP),
mengaplikasikan migrasi baru ataupun mengembalikannya.
Laravel Framework
untuk bisa menggunakan laravel silahkan ikuti langkah langkah berikut:
PERSIAPAN
Pastikan versi PHP pada komputer anda diatas 7.1, cek di PHP Info
http://localhost/dashboard/phpinfo.php
Install Composer terbaru
https://getcomposer.org/Composer-Setup.exe
Cara 1 – Copy dari ZIP
Extract laravel5.7-fresh ke folder htdocs anda
Cara 2 – Install melalui composer
Buka CMD, masuk ke folder htdocs anda (menggunakan CD), kemudian
jalankan perintah berikut:
JALANKAN LARAVEL
Buka Web Browser
http://localhost/laravel5.7-fresh/public/
Dimana laravel5.7-fresh adalah nama folder laravel anda.
perhatian : CASE SENSITIVE!
STRUKTUR FOLDER LARAVEL
- ROOT FOLDER
Folder utama laravel atau disebut dengan ROOT FOLDER
.env
File konfigurasi yang hanya berlaku untuk environment local
saja atau dimana file ini berada
composer.json
File yang berisi kumpulan dependency yang digunakan di
project ini. Anda dapat menambahkannya dengan perintah
composer require atau langsung menulisnya didalam file ini.
- APP FOLDER
app
Tempat menyimpan seluruh file yang
berhubungan dengan aplikasi yang akan dibangun
dan tempat menyimpan file Model
app/Http/Controllers
Tempat menyimpan file controller
- CONFIG FOLDER
config
Tempat menyimpan seluruh file yang
berhubungan dengan konfigurasi aplikasi Laravel
yang akan dibangun, mulai dari database, tempat
menyimpan file hasil upload, konfigurasi untuk
melakukan pengiriman email, dan sebagainya.
- DATABASE FOLDER
database
Tempat menyimpan seluruh file yang
berhubungan dengan database migration dan
database seeder
Database Migration: File yang berhubungan
dengan migrasi database (CREATE, ALTER,
DROP TABLE)
Database Seeder: File yang berhubungan
dengan data dummy
- PUBLIC FOLDER
public
Tempat menyimpan seluruh file yang nantinya
dapat diakses secara publik oleh pengguna.
Contohnya: css, js, gambar hasil upload, file selain
gambar yang diupload oleh pengguna.
- RESOURCES FOLDER
resources
Tempat menyimpan seluruh file views dari
aplikasi yang akan dibangun. Views menggunakan
template engine bernama blade sehingga setiap
kali anda membuat file untuk view, maka harus
ditambahkan ekstensi .blade
- ROUTES FOLDER
web.php
File yang berisi kumpulan route dari sistem yang
akan dibangun. Route ini yang nantinya diakses
oleh pengguna dan diarahkan sesuai dengan kode
yang kita tulis.
BENTUK UMUM PENULISAN ROUTE
Bentuk umum mendefinisikan Route pada file web.php
Route::get(‘/nama-rute’, FUNCTION);
Menulis nama-rute tidak boleh menggunakan simbol (!@#$%^&*()~`/.,;:’”)
nama-rute tidak boleh mengandung spasi, sebaiknya spasi diganti menggunakan
dash (-)
Sekarang kita akan mempraktekannya
1. Buat 3 rute berbeda (bebas) dengan tipe GET berdasarkan bentuk umum
penulisan Route
2. Buat 3 views berbeda (bebas) dan panggil view tersebut di route yang
sudah anda buat di studi kasus 1
pertama kita buat 3 rute berbeda dengan tipe GET dengan penulisan Router sekarang buat file baru di resources/views/belajar.blade.php dan juga buat 3 rute lain dengan nama dan isian bebas
dengan codingan seperti atau bebas berikut
belajar.blade.php
Belajar PHP. Tulisan ini ditampilkan dari view
AwA.blade.php
AwA
UwU.blade.php
UwU
OwO.blade.php
OwO
Setelah itu kita Ubah file routes/web.php
<?php
use Illuminate\Support\Facades\Route;
/*
|--------------------------------------------------------------------------
| Web Routes
|--------------------------------------------------------------------------
|
| Here is where you can register web routes for your application. These
| routes are loaded by the RouteServiceProvider within a group which
| contains the "web" middleware group. Now create something great!
|
*/
Route::get('/', function () {
return view('welcome');
});
Route::get('/Belajar', function () {
return view('Belajar');
});
Route::get('/UwU', function () {
return view('UwU');
});
Route::get('/OwO', function () {
return view('OwO');
});
Route::get('/AwA', function () {
return view('AwA');
});
use Illuminate\Support\Facades\Route;
/*
|--------------------------------------------------------------------------
| Web Routes
|--------------------------------------------------------------------------
|
| Here is where you can register web routes for your application. These
| routes are loaded by the RouteServiceProvider within a group which
| contains the "web" middleware group. Now create something great!
|
*/
Route::get('/', function () {
return view('welcome');
});
Route::get('/Belajar', function () {
return view('Belajar');
});
Route::get('/UwU', function () {
return view('UwU');
});
Route::get('/OwO', function () {
return view('OwO');
});
Route::get('/AwA', function () {
return view('AwA');
});
view(‘nama_view’) adalah fungsi bawaan laravel untuk memanggil view
return view artinya mengembalikan (return) view yang telah dipanggil ke
pengguna yang memanggil alamat tersebut
Coba teman-teman masuk ke direktori belajar_laravel di cmd lalu ketikan perintah ini: php artisan serve
Buka browser dan ketikkan link diatas. Selamat laravel sudah berjalan...
hasilnya akan seperti ini
Setelah itu kita coba tambahkan code seperti berikut untuk menyelesaikan praktek no 2
web.php
<?php<?php
use Illuminate\Support\Facades\Route;
/*
|--------------------------------------------------------------------------
| Web Routes
|--------------------------------------------------------------------------
|
| Here is where you can register web routes for your application. These
| routes are loaded by the RouteServiceProvider within a group which
| contains the "web" middleware group. Now create something great!
|
*/
Route::get('/', function () {
return view('welcome');
});
Route::get('/Belajar', function () {
return view('Belajar');
});
Route::get('/UwU', function () {
$data['emot'] = "Ini Emot ";
$data['mantap'] = "Mantap";
return view('UwU', $data);
});
Route::get('/OwO', function () {
$emot = "Ini Emot ";
$mantap = "Mantap";
return view('OwO', compact('emot', 'mantap'));
});
Route::get('/AwA', function () {
$data['emot'] = "Ini Emot ";
$data['mantap'] = "Mantap";
return view('AwA', $data);
});
use Illuminate\Support\Facades\Route;
/*
|--------------------------------------------------------------------------
| Web Routes
|--------------------------------------------------------------------------
|
| Here is where you can register web routes for your application. These
| routes are loaded by the RouteServiceProvider within a group which
| contains the "web" middleware group. Now create something great!
|
*/
Route::get('/', function () {
return view('welcome');
});
Route::get('/Belajar', function () {
return view('Belajar');
});
Route::get('/UwU', function () {
$data['emot'] = "Ini Emot ";
$data['mantap'] = "Mantap";
return view('UwU', $data);
});
Route::get('/OwO', function () {
$emot = "Ini Emot ";
$mantap = "Mantap";
return view('OwO', compact('emot', 'mantap'));
});
Route::get('/AwA', function () {
$data['emot'] = "Ini Emot ";
$data['mantap'] = "Mantap";
return view('AwA', $data);
});
use Illuminate\Support\Facades\Route;
/*
|--------------------------------------------------------------------------
| Web Routes
|--------------------------------------------------------------------------
|
| Here is where you can register web routes for your application. These
| routes are loaded by the RouteServiceProvider within a group which
| contains the "web" middleware group. Now create something great!
|
*/
Route::get('/', function () {
return view('welcome');
});
Route::get('/Belajar', function () {
return view('Belajar');
});
Route::get('/UwU', function () {
$data['emot'] = "Ini Emot ";
$data['mantap'] = "Mantap";
return view('UwU', $data);
});
Route::get('/OwO', function () {
$emot = "Ini Emot ";
$mantap = "Mantap";
return view('OwO', compact('emot', 'mantap'));
});
Route::get('/AwA', function () {
$data['emot'] = "Ini Emot ";
$data['mantap'] = "Mantap";
return view('AwA', $data);
});
use Illuminate\Support\Facades\Route;
/*
|--------------------------------------------------------------------------
| Web Routes
|--------------------------------------------------------------------------
|
| Here is where you can register web routes for your application. These
| routes are loaded by the RouteServiceProvider within a group which
| contains the "web" middleware group. Now create something great!
|
*/
Route::get('/', function () {
return view('welcome');
});
Route::get('/Belajar', function () {
return view('Belajar');
});
Route::get('/UwU', function () {
$data['emot'] = "Ini Emot ";
$data['mantap'] = "Mantap";
return view('UwU', $data);
});
Route::get('/OwO', function () {
$emot = "Ini Emot ";
$mantap = "Mantap";
return view('OwO', compact('emot', 'mantap'));
});
Route::get('/AwA', function () {
$data['emot'] = "Ini Emot ";
$data['mantap'] = "Mantap";
return view('AwA', $data);
});
Mengirim Data Ke View
Cara 1
Menggabungkan data dalam satu variabel array asosiatif, sehingga data yang
dikirim ke view hanya 1 saja contohnya seperti route UwU dan AwA
Cara 2
Membuat variabel masing-masing untuk data yang akan dikirim ke view,
gunakan compact untuk mengirimkan data ke view nya. seperti route OwO
lalu ubah masing masing file view yang dipakai menjadi seperti berikut
AwA.blade.php
{{ $emot }} AwA {{$mantap}}
{{ $emot }} UwU {{$mantap}}
{{ $emot }} OwO {{$mantap}}
Hasilnya akan seperti berikut
Perbedaan nya apa cara 1 dan cara 2?
perbedaannya sebagai berikut:
Cara 1: Membuat array lalu dikirmkan ke views
Cara 2: Membuat variable lalu dimasukkan ke parameter compact yang nantinya akan menjadi sebuah array
Comments
Post a Comment